setelah sebagai pancaran 2 motor pedati kotor tugas Kebersihan dan Pertamanan DKP kota Mojokerto yang bekerja di jalan jalan protokol minus dilengkapi tindasan akibatnya dikandangkan Kedua kendaraan sampah cakra 3 itu bakal ulang beraksi minggu ambang kepala DKP kota Mojokerto
Suhartono mengabarkan kedua motor gerobak sampah merk Viar itu saat ini disimpan di bangunan yang terletak benar dekat sisi timur kantornya dekat Jalan Raden kegemilangan Operasional kendaraan hadiah dari Bank Jatim itu dihentikan mulai 3 hari yang kemudian Dari pada
menjadi kesulitan hamba kombongkan dulu kata Suhartono untuk detikcom Jumat 27 3 2015 Sebelumnya 2 motor sampah yang diterima Pemkot Mojokerto kesudahan tahun 2014 dari rencana CSR Bank Jatim itu sudah 4 bulan beraksi tanpa dilengkapi inskripsi alias tersembul Keduanya
berlalu lalang pada jalan jalan protokol minus dilengkapi plat nomor dan STNK STNK dan plat angka 
tamat diproses dalam Samsat Persyaratan pernah kita lengkapi intern minggu ini kita usahakan manuskrip tuntas sehingga minggu pendahuluan telah cakap jalan menyibak Suhartono imbas
penghentian operasional dua motor pedati kotor itu lanjut Suhartono jam kerja aparat kotor menjelma lebih panjang Saat ini cuma ada 2 motor pedati punya DKP yang mengangkut kotoran dekat jalan jalan protokol padahal sebelumnya DKP mempunyai 4 armada personel kotoran
yang semula 2 kali putaran sebagai 3 kali putaran selepas 2 skuadron kita kombongkan Mereka pantas kerja lembur sampai kelar imbuhnya Ironisnya walaupun lewat lalang mengangkut sampah dekat jalan jalan protokol pura Mojokerto aparat tidak sudah memberikan kiprah pasti penjaga keamanan
terkesan seleksi; kasih padahal jelas beroperasinya 2 skuadron DKP itu mengingkari soal 280 dan 288 poin 1 UU RI bilangan 22 warsa 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan
0 komentar:
Posting Komentar